Saturday, November 10, 2007

Saatnya Indonesia


10November 1945 adalah hari berdarah dan membanggakan bagi kita. Itulah Hari Pahlawan, Yang dulunnya terjadi disurabaya. Suara dentuman meriam, desis mesin gun, dan gemericik rantai roda tank , mungkin mustahil kita temukan ditengah kota saat ini, kecuali untuk tempat konflik. Melihat orang terluka dengan darah telecaran dimana-mana. Jiwa muda orang saat itu, ketika jauh sebelum prokalamasi berkumandang. Memang mereka memiliki nasionalis tinggi dengan merelakan harta, jiwa raga, keluarganya. Hanya untuk satu itu ialah INDONESIA

Sejenak berpikir, apakah kita tidak merasa. Merasa untuk meneruskan perjuangan mereka. Memang kita tak bisa perang dengan fisik, mungkin dengan menuangkan pikiran dan kekereatifan kita. Jika semua Bangsa Indonesia berpikiran seperti itu, mungkin tak sia-sialah darah yang teleceran saat itu. Dan Indonesia tak lagi selangkah lebih maju lagi. Tapi, beratus-ratuis bahkan beribu-ribu selangkah lebih maju. Dengan itu mulai gali potensi kita dan taruhlah skillmu itu juga untuk memajukan negri kita ini. Dan berbanggalah kita dengan hal itu.

6 comments:

sachroel said...

merdeka!!!!!

nelson kaligis said...

link my blog..please

Balladona Innocent said...

Sheep!
Kitah kudu perang
perang.................
ayo perang..............
perang pemikiran!!!!
SEMANGAT
Yang jelas berperang secara sehat, OK!!!!

cew nezz said...

hallo dWi........


numpank komen nih bwT namBah nilai



Q tunggu komentmu yaw....

Anonymous said...

Mas Dwi yang suka nggambar...udah coba pasang karya di artwanted.com?

aLviEn oKky pRataMa "aLpind oky" said...

Waduwh MaZ Dwi . . .aq Mau ngMg ma u . . .hanYA DUa kata . . .sOK PUitIS . . !! . . .(wkakakaka)